Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Merawat Bunga Kamboja (Plumeria) agar Berbunga Lebat & Tidak Rontok

Halo, Sobat Aktif!

Siapa yang tak terpikat oleh keindahan eksotis dan aroma semerbak dari bunga kamboja (Plumeria)? Bunga ini adalah primadona taman tropis yang mampu menghadirkan nuansa liburan di Bali langsung ke halaman rumah Anda. Namun, seringkali kita dibuat gemas: kuncup sudah banyak, eh, malah rontok sebelum mekar.

Jangan khawatir! Merawat kamboja agar rajin berbunga dan kuncupnya kuat sebenarnya tidak sulit, asalkan kita tahu rahasianya. Panduan lengkap ini akan membongkar semua triknya, dari A sampai Z, agar kamboja Anda makin cetar membahana!

Bab 1: Syarat Wajib Kamboja Bahagia - Matahari Penuh!

Ini adalah aturan nomor satu yang tidak bisa ditawar. Kamboja adalah "anak pantai" sejati; ia adalah penyembah matahari. Untuk bisa berbunga secara maksimal, kamboja membutuhkan sinar matahari langsung minimal 6-8 jam setiap hari.

Lokasi yang teduh akan membuatnya hanya fokus menumbuhkan daun yang panjang dan kurus (etiolasi) dan malas berbunga. Jadi, berikan ia lokasi paling terhormat di taman Anda yang paling banyak disinari matahari.

Bab 2: Seni Menyiram Kamboja (Anti Busuk Akar)

Meskipun tahan panas, kamboja sangat benci "kaki basah". Akarnya rentan busuk jika media tanam terlalu sering basah. Terapkan metode siram "soak and dry":

  1. Siram tanaman secara melimpah hingga air keluar dari lubang drainase pot.
  2. Setelah itu, jangan siram lagi sampai media tanam benar-benar kering. Anda bisa mengeceknya dengan memasukkan jari sedalam 5 cm ke dalam tanah.
  3. Di musim kemarau, ini mungkin berarti menyiram setiap beberapa hari sekali. Di musim hujan, bisa jadi hanya seminggu sekali.

Bab 3: "Dapur Pacu" Bunga - Media Tanam & Pemupukan

Media Tanam Wajib Porous

Untuk mendukung kebiasaan siram "soak and dry", media tanam kamboja harus sangat porous atau gembur. Lupakan tanah liat yang padat. Racik media tanam Anda sendiri!

Resep Media Tanam Kamboja: Campurkan Pasir Malang (2 bagian) + Sekam Bakar (1 bagian) + Kompos/Pupuk Kandang (1 bagian). Campuran ini memastikan air tidak menggenang di sekitar akar. Untuk detail lebih lanjut, pelajari panduan lengkap memilih media tanam kami.

Pemupukan Cerdas untuk Bunga Lebat

Untuk memicu pembungaan, kamboja butuh "menu" yang rendah Nitrogen (N) tetapi tinggi Fosfor (P). Fosfor adalah nutrisi yang bertanggung jawab langsung untuk merangsang pembungaan.

  • Gunakan pupuk NPK dengan angka P yang paling tinggi (angka kedua), seperti pupuk "grower" atau "booster bunga".
  • Berikan pupuk setiap 2-4 minggu sekali selama musim pertumbuhan aktif. Hentikan pemupukan saat musim hujan lebat.
  • Kuasai cara memilih pupuk yang tepat di panduan pemupukan lengkap kami.

Bab 4: Seni Membentuk - Pemangkasan (Pruning)

Jangan takut memangkas kamboja! Pemangkasan justru akan membuatnya lebih rimbun dan menghasilkan lebih banyak bunga.

  • Kapan Memangkas? Waktu terbaik adalah di akhir musim kemarau, tepat sebelum musim hujan tiba. Ini akan memberinya waktu untuk menumbuhkan cabang baru yang akan berbunga.
  • Cara Memangkas: Potong cabang dengan gunting yang tajam dan steril sekitar 2-3 cm di atas buku-buku daun atau percabangan. Setiap bekas potongan berpotensi menumbuhkan 2-3 tunas baru!
  • Peringatan: Getah putih kamboja bisa menyebabkan iritasi. Selalu gunakan sarung tangan saat memangkas.

Bab 5: Menjaga Kesehatan - Hama & Penyakit

Musuh utama kamboja di iklim tropis adalah kutu putih (mealybugs) dan karat daun (rust), yaitu bintik-bintik oranye di bawah daun.

  • Solusi: Untuk kutu putih, semprot dengan sabun insektisida atau lap dengan kapas beralkohol. Untuk karat daun, buang daun yang terinfeksi parah dan pastikan sirkulasi udara di sekitar tanaman baik (jangan menanam terlalu rapat).
  • Jika Anda melihat gejala aneh lainnya, coba cocokkan dengan panduan diagnosis penyakit tanaman kami.

Bonus: Cara Mudah Memperbanyak Kamboja dengan Stek

Bekas potongan pangkasan jangan dibuang! Anda bisa menanamnya kembali.

  1. Potong cabang sehat sepanjang 30-50 cm.
  2. Buang semua daunnya untuk mengurangi penguapan.
  3. Letakkan potongan stek di tempat yang teduh dan kering selama 5-7 hari hingga bekas lukanya mengering dan mengeras (calloused). Ini langkah krusial untuk mencegah busuk.
  4. Tancapkan stek sedalam 10 cm ke dalam media tanam yang kering dan porous.
  5. Siram sedikit saja dan letakkan di tempat yang hangat. Akar biasanya akan mulai tumbuh dalam 1-2 bulan.

Kesimpulan: Kunci Sukses Kamboja Anda

Jadi, rahasia kamboja berbunga lebat dan tidak mudah rontok terletak pada lima hal: Sinar matahari penuh, teknik siram "soak and dry", pupuk tinggi Fosfor, pemangkasan rutin, dan sirkulasi udara yang baik. Dengan perawatan yang tepat, Anda akan dihadiahi dengan keindahan dan keharuman bunga eksotis ini sepanjang tahun.

Posting Komentar untuk "Cara Merawat Bunga Kamboja (Plumeria) agar Berbunga Lebat & Tidak Rontok"